Senin (11/4/2016), kawasan perumahan warga di RW 4 di Pasar Ikan Luar Batang, Penjaringan, Jakarta Utara telah rata dengan tanah.
Sejak pagi hari, sebanyak EMPAT RIBU LEBIH (4.218) APARAT keamanan gabungan dari TNI, Polri dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dengan buldozer-buldozer DIKERAHKAN GUBERNUR AHOK untuk meratakan kios dan bangunan serta mengusir penghuninya, warga miskin Jakarta.
Terdengar jeritan suara histeris para wanita yang berontak tidak mau dibawa aparat, namun tetap dipaksa ke dalam bis sekolah milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
Beberapa remaja laki-laki bahkan ditarik paksa aparat dimasukan ke dalam bis dan juga sempat melakukan perlawanan.
Para wanita usia lanjut menggunakan mukena tersungkur di tanah dengan tangis pilu panjatkan doa.
Anak-anak mereka hanya bisa menatap dengan pandangan kosong rumah mereka tempat berteduh yang kini sudah rata dengan tanah.
Di saat bersamaan, di hari yang sama, di sisi lain ibukota, para pendukung Ahok yang tergabung dalam TEMAN AHOK tengah mengadakan pesta usai mengumpulkan KTP dukungan untuk Ahok maju dalam Pilgub DKI 2017. Mereka mengaku berjuang mendukung Ahok demi Jakarta yang lebih baik.
Kunjungi website portalpiyungan.com
Posting Komentar